Proses naturalisasi tiga calon pemain Timnas Indonesia mencapai babak baru setelah Komisi X dan Komisi XIII DPR RI memberikan persetujuan terhadap kewarganegaraan Dean Ruben James, Joey Mathijs Pelupessy, dan Emil Audero Mulyadi. Keputusan ini diambil dalam rapat yang digelar Rabu (5/3/2025), di mana Komisi X terlebih dahulu menyetujui permohonan tersebut, yang kemudian disusul oleh persetujuan dari Komisi XIII.

Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, memimpin sesi keputusan dengan pertanyaan langsung kepada para anggota. "Apakah bapak dan ibu menyetujui permohonan pertimbangan Dean Ruben James, Joey Mathijs Pelupessy, dan Emil Audero Mulyadi?" tanyanya, yang segera disambut dengan jawaban bulat: "Setuju."

Dalam rapat tersebut, Dean James dan Joey Pelupessy hadir secara virtual, sementara Emil Audero berhalangan hadir karena tengah berlatih bersama klubnya.

Tiga Nama, Tiga Klub, Satu Misi: Perkuat Timnas Indonesia

Ketiga pemain ini memiliki pengalaman bermain di level kompetisi yang kompetitif:

Dean James berkarier di Eredivisie Belanda bersama Go Ahead Eagles.
Joey Pelupessy membela Lommel SK di Belgia.
Emil Audero adalah kiper Palermo FC di Italia.

Diharapkan, kehadiran mereka dapat meningkatkan kualitas skuad Timnas Indonesia yang sedang mempersiapkan diri untuk pertandingan besar di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Selangkah Lagi Menuju WNI: Menunggu Keputusan Presiden

Dengan persetujuan dari DPR, proses naturalisasi kini memasuki tahap akhir. Berikut tahapan yang harus dilalui:

Sidang Paripurna DPR pada Kamis (6/3).
Keputusan Presiden (Keppres) sebagai pengesahan resmi.
Pengambilan sumpah kewarganegaraan oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Perpindahan federasi ke PSSI, yang memungkinkan mereka tampil bersama Timnas Indonesia.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengapresiasi dukungan DPR terhadap proses ini.

"Tidak mungkin PSSI bisa berjalan baik tanpa dukungan penuh dari DPR. Dengan kerja sama ini, kita berharap hasilnya bisa maksimal," ungkapnya.

PSSI Dikejar Deadline FIFA: Harus Daftar Sebelum 10 Maret

Waktu menjadi tantangan besar bagi PSSI dalam menyelesaikan naturalisasi ini. Sesuai regulasi FIFA, pendaftaran pemain harus dilakukan maksimal pada 10 Maret agar mereka bisa memperkuat Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret).

“Kita register ke FIFA itu tanggal 7, 8, atau 10. Pokoknya antara 7 sampai 10, kalau lewat dari tanggal 10, ya tidak bisa diregister,” kata Erick Thohir.

Namun, dengan proses administrasi yang masih berjalan, belum ada jaminan bahwa ketiga pemain ini bisa langsung bermain dalam dua laga penting tersebut. Semua tergantung pada kelancaran tahapan akhir naturalisasi mereka.